Gambar Rumput Mutiara (Hedyotis corymbosa (L.] Lamk.)
Nama Daerah:
Rumput siku-siku, daun mutiara, atau katepan.
Morfologi Rumput Mutiara:
Rumput mutiara biasa tumbuh rindang secara berserak, agak lemah, tinggi 15 – 50 cm, biasanya tumbuh subur pada tanah lembab di sisi-sisi jalan, pinggir selokan, atau sudut-sudut pagar tembok. Mempunyai banyak percabangan, batang bersegi, daun berhadapan bersilang, tangkal daun pendek/hampir duduk, panjang daun 2 – 5 cm, ujung runcing, tulang daun satu di tengah. Pada tiap ujung daun memiliki rambut yang pendek. Mempunyai bunga yang tumbuh ke luar dari ketiak daun, bentuknya seperti payung berwarna putih, berupa bunga majemuk 2-5 bunga dalam satu tangkai bunga, tangkai bunga (induk) keras seperti kawat, panjangnya 5 - 10 mm. Buah bulat, ujungnya pecah-pecah. Rumput Mutiara memiliki kesamaan khasiat seperti Hedyotis Diffusa Willd (Rumput lidah ular).
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Rubiales
Famili : Rubiaceae
Genus : Hedyotis
Spesies : Hedyotis corymbosa L. atau Oldenlandia corymbosa L.
Kandungan Kimia:
Hentriacontane, stigmasterol, ursolic acid, betha-sitosterol, sitisterol, D-glucoside, p-coumaric acid, flavonoid glycosides, dan oleanolic acid. Kandungan zat kimianya mampu merangsang atau menstimulasi aliran darah dan bermanfaat untuk mengatasi keluhan kesehatan lain
Khasiat Tanaman Rumput Mutiara:
Dalam farmakologi Cina disebutkan bahwa tanaman rumput mutiara ini memiliki rasa manis, sedikit pahit, lembut, netral, dan agak dingin. Tanaman ini dapat menghilangkan panas, anti radang, diuretik, menyembuhkan bisul (anti carbuncular), mengilangkan panas dan toxin, mengaktifkan sirkulasi darah, Tonsilis, Bronkhitis, gondongan, Pneumonia, radang usus buntu, Hepatitis, radang panggul, infeksi saluran kemih, borok, sumbatan saluran sperma, radang amandel, dan kanker (lymphosarcoma, Ca lambung, Ca cervix, kanker payudara, rectum, fibrosarcoma, dan Ca nasophar). Rumput mutiara biasa dipadukan dengan beberapa tanaman obat lain untuk melawan penyakit kanker
Bagian Tanaman yang Digunakan:
Seluruh bagian tanaman rumput mutiara, baik yang masih segar atau yang sudah dikeringkan.
Cara Meramu Rumput Mutiara sebagai Obat:
- Menstimulasi aliran darah
Siapkan 100 gram rumput mutiara. Cuci bersih lalu rebus dengan lima gelas air (ukuran gelas minum = 250 ml) sampai mendidih dan tersisa dua gelas. Agar tidak terlalu tawar, Anda dapat menambahkan gula batu atau madu secukupnya. Namun, bila Anda memiliki gangguan kadar gula darah, sebaiknya minum tanpa mencampur apa pun.
- Meredakan memar dan terkilir
Ambil daun rumput mutiara secukupnya, cuci hingga bersih. Lumatkan seluruh bagian tanaman dan bubuhkan di bagian tubuh yang sakit. Tak ada salahnya menambahkan param atau minyak oles untuk memberikan manfaat lebih.
- Sebagai minuman anti-oksidan
Ambil 50 - 60 gram rumput mutiara segar, kemudian dicuci sampai bersih. Campurkan jahe secukupnya. Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Dinginkan dan saring, diminum dua kali sehari masing-masing segelas. Tambahkan madu bila suka.
- Obat bagi luka akibat tersiram air panas
Ambil tanaman rumput mutiara yang segar (daun dan batang), kemudian cuci sampai bersih. Rebus seluruh bagian rumput dengan air secukupnya. Gunakan air rebusan itu untuk mencuci bagian tubuh yang tersiram air panas. Setelah itu, olesi dengan getah lidah buaya setiap setengah jam sekali agar luka cepat kering dan tidak terjadi infeksi.
- Radang usus buntu dan peritonitis lokal yang ringan
Ambil 60 gram tanaman rumput mutiara, kemudian rebus dengan 4 gelas air sampai menjadi 2 gelas, untuk 2 - 3 kali minum selama 6 - 8 hari. Pada kasus berat harus dengan campuran lain. Jika rumput mutiara diracik menjadi obat serbuk, masukkan serbuk rumput mutiara ke dalam kapsul. Disarankan 3x3 kapsul per hari, kemudian banyak minum air.
- Sumbatan saluran sperma (Epididymic stasis)
Sediakan rumput mutiara sebanyak 30 gram, kemudian direbus. Minum selama 3-4 minggu pada kasus-kasus nyeri buah zakar akibat gumpalan. Jika rumput mutiara diracik menjadi obat serbuk, masukkan serbuk rumput mutiara ke dalam kapsul. Disarankan 3x2 kapsul per hari, kemudian banyak minum air.
- Kanker (lymphosarcoma, Ca-lambung, Ca-cervix, kanker payudara, rectum, fibrosarcoma, dan Ca – nasopharynx)
Ambil tanaman sebanyak 30 - 60 gram, tanaman direbus, kemudian diminum. Ditambahkan pada pengobatan konvensional/obat anti neoplastik, baik bersama-sama atau diberikan secara berselingan. Jika rumput mutiara diracik menjadi obat serbuk, masukkan serbuk rumput mutiara ke dalam kapsul. Disarankan 3x2 kapsul per hari, kemudian banyak minum air.
- Tonsilitis, pharyngitis, bronchitis, pneumonia, gondongan, Hepatitis, cholecystitis, radang panggul, infeksi saluran kemih
Rebus 15 - 60 gram tanaman rumput mutiara dengan 4 gelas air sehingga menjadi 2 gelas, dinginkan, saring, kemudian diminum. Jika rumput mutiara diracik menjadi obat serbuk, masukkan serbuk rumput mutiara ke dalam kapsul. Disarankan 3x2 kapsul per hari, kemudian banyak minum air.
- Pyodermi, gigitan ular, tulang patah
Ambil daun rumput mutiara secukupnya, cuci hingga bersih. Lumatkan seluruh bagian tanaman dan bubuhkan di bagian tubuh yang sakit.
Catatan:
- Beberapa penderita merasakan mulut kering setelah pemakaian selama 10 hari.
- Tanaman obat ini sudah dibuat tablet, granule dan obat suntik.
- Suntikan dosis tinggi menyebabkan penurunan sel darah putih yang ringan, dan kembali normal setelah. 3-5 hari obat dihentikan. Beberapa kasus chronicasthmatic menyebabkan nervous.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar